Motivation letter Tugas PKKMB Universitas Brawijaya
PENUGASAN PKKMB UNIVERSITAS BRAWIJAYA
RAJA BRAWIJAYA 2020
TUGAS MOTIVATION LETTER
Nama : Najwa Theta Tresadani
Nim : 205091001111006
Cluster : 62
Program Studi : Ilmu Aktuaria
Fakultas : Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
HOW
I AM LOVE MY SELF
Nama
saya Najwa Theta Tresadani , saya berusia 17 tahun , sekarang saya sedang
menimba ilmu di sebuah insitusi yaitu Universitas Brawijaya tepatnya di program
pendidikan Ilmu Aktuaria Jurusan Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan
Alam. Saya adalah mahasiswi biasa yang berasal dari Kabupaten Malang . Dari TK
hingga SMA saya juga sekolah di sekolah negeri di lingkungan saya. Saat di
bangk sekolah dasar saya pernah bermimpi untuk menjadi menteri pendidikan
(memang adalah hal mustahil, namun entah mengapa cita-cita tersebut terasa
sangat mungkin oleh siswi sd saat itu). Seiring berjalannya waktu saya terus
berusaha dan berdoa untuk bisa membanggakan orang tua saya , apalagi saya
adalah anak tunggal. Hingga menjelang keluusan SD , saat wisuda saya hanya
mampu masuk 5 besar, namun saya tetap bersyukur karena bisa masuk di Sekolah
Menengah Pertama Favorit di Kabupaten.
Telah
berjalan masa SMP saya , bisa dibilang sangat elelahkan karena setiap hari
harus pulang pergi menaiki kendaraan umum yaitu bis dengan total sejauh 20km.
Hari-hari sya lalui dengan suka cita, Belajar hingga arut sudah menjadi asupan
setiap hari. Hingga nenek saya memarahi saya agar tidak belajar berlebihan
karena saya juga harus mengasihani diri saya. Entah saya yang tidak bisa
mengalokasi waktu atau tubuh saya yang bekerja lambat. Saya memang tidak bisa
bekerja dengan cepat, namun saya terus berusaha melakukan pekerjaan saya dengan
maksimal, karena mindset saya selalu berkata bahwa kita arus melakukan tanggung
jawa kita dngan maksimal. Dan hati saya yang selalu enggan member sesuatu yang
kurang kepada orang lain.
Saya
tidak pernah tahu entah factor gen atau factor aktivitas. Saat di bangku SMP
mata saya kian berkantung dan rabun jauh, serta mudah lelah. Jujur saat
menginga hal itu saya masih sedih hingga saat ini, karena saya berpikir saya
tidak bisa menjaga karunia yang diberkan oleh Tuhan. Masa SMP bisa dibilang
masa yang indah , disana saya banyak bertemu dengan orang-orang hebat dan
sangat memotivasi. Saat masa itu juga motivas belajar saya kian tumbuh . Di
masa SMP pula saya yang bermimpi menjadi menteri pendidikan, lalu ingin menjadi
seorang dokter gigi.
Namun
hingga menjelang kelulusan SMP tiba, saya masih bingung untuk melanjutkan studi
kemana. Hati kecil saya berkata ingin bersekolah di SMA Favorit di kota. Namun
orang tua saya hanya mendukung saya bersekolah di SMA di kabupaten. Dengan
berat hati saya menerima keputusan tersebut. Tak terduga, rencan Tuhan memang
sangat luar biasa. Di SMA tersebut saya terpilih untuk masuk program kelas
akselerasi. Tak hanya suka, namun juga banyak rintangan yang saya lalui di 2
tahun tersebut. Di kelas tersebut saya sedikit kewalahan. Namun saya harus
menerima keadaan dan juga harus berjuan untuk masa depan saya.
Pada
masa-masa itu juga saya dibimbangkan dengan pendidikan saya di hari esok. Ayah
saya mendukung saya untuk masuk perguruan tinggi kedinasan. Saya pun
bersemangat untuk mencapai impian saya. Namun saya terkendala dengan fisik saya
yang mudah lelah dan kemampuan bahasa inggris saya yang masih awam, hingga ada
kabar buruk bahwa institusi tersebut tidak membuka pendaftaran di tahun 2020,
rasanya seakan saya gagal sebelum berjuang, namun saat ini saya masih mempunyai
angan untuk mencoba di tahun depan. Di samping itu saya juga harus berjuang
untuk SNMPTN. Jujur H-3 bulan pendaftaran saya masih ragu dengan pilihan saya,
Saya yang ingin masuk PTN di jurusan kedokteran gigi tidak bisa terkabul,
karena orangtua saya yang keberatan. Akhirnya saya memutuskan untuk masuk di
jurusan yang saat ini saya jalani. Memang hal tersebut bukan impian saya. Tapi
saya akan terus berusaha,berdoa, dan bersyukur untuk diri saya dan masa depan
saya. Karena ada orang tua yang harus saya bahagiakan dan saya yakin rencana
Tuhan pasti indah.
Comments
Post a Comment